Di Antara Banyak Jenis Teh, Mana yang Lebih Sehat?
Di Antara Banyak Jenis Teh, Mana yang Lebih Sehat?
Dari teh hijau sampai teh hitam, sebenarnya masing-masing teh memiliki khasiatnya yang berbeda. Selama ribuan tahun negara-negara di kawasan Asia mempercayai bahwa teh memiliki manfaat yang dahsyat. Mulai dari membantu proses penyembuhan kanker, penyakit jantung, diabetes, menurunkan berat badan, hingga menjaga keseimbangan emosional diri.Bahkan, tim peneliti dari American Dietetic Association sepakat bahwa teh adalah alternatif minuman yang baik selain kopi, karena teh memiliki kadar kafein yang lebih rendah. Selain itu, kandungan flavonoidnya sangat bermanfaat untuk mencegah penuaan dini, antialergi, antioksidan, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain perbedaan, varietas yang membuat teh menjadi lebih beragam adalah metode oksidasi atau pun pengolahannya. Kalau ditanya, teh manakah yang lebih sehat? Semua tergantung pada manfaat yang kamu cari dari minum teh.
Teh hijau terbuat dari daun teh muda tanpa melalui proses oksidasi, sehingga memiliki kandungan ECGG (Epigallocatechin gallate) paling tinggi dibandingkan dengan jenis teh lainnya. ECGG ialah senyawa aktif katekin yang dapat mencegah pertumbuhan kanker, serta mengurangi risiko Alzheimer, stroke, dan kolesterol. Teh hijau dapat mencegah penyumbatan pembuluh darah, melancarkan pencernaan, mengontrol kadar gula darah, dan meningkatkan kemampuan kognitif otak.
Teh Hitam
Teh hitam ialah teh yang difermentasi dan memiliki kandungan kafein paling tinggi dibandingkan dengan jenis teh lainnya, tapi lebih rendah dibandingkan dengan kopi. Sehingga, teh hitam lebih disarankan untuk dikonsumsi ketimbang kopi. Kandungan antioksidan dan phytonutrient yang berguna untuk membebaskan tubuh dari racun. Selain itu, manfaat teh hitam yang lain adalah meningkatkan kesehatan jantung, mengurangi risiko diabetes, serta meningkatkan kesehatan tulang.
Teh putih ialah jenis teh yang tidak mengalami pengawetan dan tidak difermentasi. Dibanding dengan jenis teh lainnya, teh putih memiliki manfaat antikanker yang lebih maksimal. Teh putih adalah jenis teh terbaik dibandingkan dengan teh lainnya. Selain manfaat yang sudah diuraikan tadi, teh putih juga bisa menjadi anti-infeksi, mengurangi peradangan, dan baik dikonsumsi untuk memulihkan tenaga.
Teh Oolong
Berbeda dengan jenis teh lainnya, teh oolong berkhasiat menurunkan berat badan. Pasalnya, teh oolong mengandung polifenol yang bisa memblokir enzim yang membangun lemak di tubuh. Teh oolong juga efektif meningkatkan metabolisme tubuh hanya dalam kurun waktu dua jam setelah meminumnya. Menstabilkan gula darah, mencegah kerusakan gigi, dan mempertajam memori adalah manfaat dari teh oolong lainnya.
The kombucha adalah teh hasil fermentasi larutan teh dan gula dengan menggunakan mikroba kombucha. Hasil interaksi kandungan-kandungan tersebut memberikan efek yang baik bagi pencernaan. Beberapa manfaat teh kombucha yang spesifik lainnya ialah mengobati sembelit, memperbaiki kondisi tubuh, memulihkan fungsi alat pencernaan, menawar racun, dan bermanfaat untuk meredakan stres.
Bila membandingkan jenis teh yang satu dengan yang lainnya, tidak ada teh yang lebih sehat. Yang ada adalah cara minum teh yang sehat. Pertama jangan merendam teh terlalu lama di suhu yang terlalu panas, kemudian yang paling baik dari teh adalah meminumnya tanpa gula. Jumlah maksimal minum teh adalah lima gelas per hari, karena lebih dari itu akan memberikan efek yang tidak diharapkan, seperti susah tidur.
Ingin tahu lebih banyak mengenai manfaat teh untuk kesehatan, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik.
Komentar
Posting Komentar